Uji perbandingan rata-rata digunakan untuk mengetahui apakah nilai
dugaan dari peneliti terhadap suatu objek yang diteliti sesuai atau
tidak dengan kenyataan. Misalnya, Seorang guru matematika ingin
mengetahui apakah dugaannya, bahwa rata-rata nilai ujian semester
sebesar 75, ia mengambil sampel muridnya sebanyak 12 siswa. kemudian
peneliti tersebut mengadakan penelitian terhadap murid tersebut,
apakah dugaan penelitian itu signifikan atau tidak.
Langkah pertama, definisikan variabel seperti ini, klik Variable View dan pada file Name ketik nilai dengan Type Numeric, Widthnya boleh diatur (atau ignore), desimal klik 0Langkah kedua, klik Data View. Isi data nilai 12 murid tadi seperti dibawah.
.
Klik Analyse --> Compare Means --> One Sample T-Test
Masukkan variable nilai ke Test Variabel
Klik OK
Hasil Output
Uji Hipotesis
- H0, yakin nilai ujian matematika adalah 75
- H1, yakin nilai ujian matematika adalah bukan 75
- α = 0.05
- Daerah kritis, H0 ditolak jika P Value (Sig)(2 taile)<0.05,
- Statistik Uji, P Value (sig(2 tailed)=0.000
- Kesimpulan, karena P value (sig.(2 tailed)<0.05 maka H0 ditolak, sehingga dapat disimpulkan nilai ujian matematika bukan 75
Sumber: http://camkoha.blogspot.com/2013/06/uji-t-test-untuk-sampel-tunggal.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar